Selasa, 11 November 2008

Diet Sehat Sesuai Golongan Darah


Cara diet untuk mendapatkan tubuh sehat bertambah lagi. Seorang dokter naturopati dari Amerika Serikat, Dr.Peter J. D'Adamo menemukan cara berdiet berdasarkan golongan darah. Konon, karena setiap orang memiliki golongan darah berbeda, maka makanan yang dikonsumsinya pun harus berbeda.


CARA berdiet ini didasari penemuan D'Adamo bahwa lektin atau protein yang terdapat pada berbagai jenis makanan akan menghasilkan pengaruh berbeda pada setiap golongan darah. Jika tidak cocok pada golongan darah tertentu, lektin bisa menyebabkan terjadinya penggumpalan sel-sel darah. Menjaga asupan makanan agar sesuai dengan kebutuhan golongan darah tertentu ini dipercaya juga bisa mengembalikan fungsi penjagaan sistem tubuh dan memperbaiki metabolisme tubuh. Selain itu, masing-masing golongan darah rentan atau berisiko tehadap jenis penyakit yang berbeda..

Cara diet berdasarkan golongan darah di luar negeri mulai populer dimana menjaga asupan makanan agar sesuai dengan kebutuhan golongan darah tertentu ini dipercaya bisa mengembalikan fungsi penjagaan sistem tubuh dan memperbaiki metabolisme tubuh.


Cara diet berdasarkan golongan darah di luar negeri, terutama di negara asalnya Amerika, sudah mulai populer. Di Indonesia, masih sulit menemukan orang yang ahli dalam diet ini atau orang-orang yang menggunakannya. .

Menurut ahli gizi dan diet sehat dengan cara food combining, Andang Gunawan, tak ada data tentang pengikut pola makan berdasarkan golongan darah. "Saya sendiri baru menemukan dua orang yang menurut mereka berhasil dengan metode ini, kebetulan kenalan saya. Salah seorang menggabungkan metode ini dengan metode food combining. Menurut dia hasilnya jauh lebih baik," kata Andang.

Dijelaskan Andang, diet golongan darah termasuk jenis diet yang relatif baru di dunia ilmu gizi. Selain D'Adamo belum ada pihak lain yang melakukan penelitian khusus tentang diet ini.Senada dengan Andang, pakar gizi dr. Kunkun K. Wiramihardja, M.S. menyatakan masih asing dengan pola diet berdasarkan golongan darah itu. Kunkun memperkirakan, yang paling paham dalam hal ini adalah naturopath atau dokter yang meyakini ilmu pengobatan bisa dilakukan dengan obatan-obatan yang sifatnya alami, baik dari tumbuh-tumbuhan maupun hewan."Kalau saya lihat para naturopath ini berniat menghentikan penyakit dengan cara menjaga pola makan dan gaya hidup. Jika pola makan dikaitkan dengan penyakit tertentu, tidak ada yang bertentangan," ujar Kunkun. Yang mengganjal hati Kunkun adalah jika orang mengaitkan golongan darah tertentu dengan rentannya terhadap suatu jenis penyakit tertentu pula. "Itu yang saya tidak sepakat, misalnya bahwa golongan darah B lebih kuat terhadap penyakit jantung. Itu perlu penelitian lebih lanjut," kata Kunkun. Kunkun membuat contoh, penelitian tentang penyakit jantung umumnya menghinggapi mereka yang berusia lanjut sudah terbukti. "Penelitian ini dilanjutkan untuk meneliti kaitan antara penyakit jantung dan golongan darah bisa saja," kata Kunkun. Misalnya, para penderita jantung ini dikelompokkan lagi berdasarkan golongan darah, sehingga bisa menghasilkan kelompok golongan darah mana yang terbanyak dan memiliki penyakit jantung."Hal ini tidak dikemukakan oleh beliau (D'Adamo). Pembuktian lebih mengacu pada ‘pengalaman saya’ atau menurut ‘pengalaman ayah saya’," tutur Kunkun.


Terlepas dari masih "anehnya" diet berdasarkan golongan darah ini, tidak ada salahnya kita mengintip cara baru ini. Secara garis besar golongan darah dikelompokkan dalam 4 tipe, yaitu A, B, AB, dan O.

Pemilik golongan darah A disarankan mengonsumsi bahan makanan yang sedikit mengandung lektin. Para pemilik golongan darah ini memiliki lambung dengan kandungan lektin rendah. Jika asupan lektin berlebihan, dikhawatirkan akan mengganggu kesehatan lambung. Selain itu, mereka yang bergolongan darah A menghasilkan lendir lebih banyak dibanding golongan darah lainnya. Keadaan ini menimbulkan risiko terhadap penyakit jenis alergi, seperti asma, infeksi telinga, dan gangguan pada pernapasan.

Makanan yang dianjurkan adalah dari kelompok nabati. Sumber hewani bisa diperoleh dari ikan dan ayam kampung, ini pun dengan jumlah dan frekuensi terbatas. Susu yang dianjurkan adalah susu fermentasi ( yoghurt atau kefir), krim tanpa lemak, keju alami, telur dalam jumlah terbatas ( dari jenis organik atau telur ayam kampung), lemak dalam jumlah terbatas, kacang-kacangan seperti kenari, biji-bijian, almond, susu kedelai alami. Orang dengan golongan darah A ini semestinya memperbanyak makan sayuran dan buah-buahan segar.

Makanan yang harus dihindari karena banyak mengandung lektin atau makanan yang bisa merangsang tubuh memproduksi banyak lendir adalah hidangan laut berwarna putih seperti cumi-cumi dan kakap putih, daging sapi, susu, keju hasil olahan industri, kacang merah, kacang tolo, roti, kue-kue, cake, kentang, kol, mangga, pepaya, jeruk impor, dan pisang. Juga bahan makanan olahan seperti sosis, kornet, dendeng, ham, dan daging asap, minyak jagung, minyak kacang tanah.

Pemilik golongan darah B adalah tipe kebalikan dari golongan darah A. Mereka diizinkan menyantap sumber hewani dengan porsi lebih banyak. Namun karena pemilik golongan B rentan terhadap penyakit autoimun dan serangan virus, mereka dianjurkan banyak mengonsumsi sayuran hijau yang kaya magnesium.

Daftar makanan yang diperbolehkan adalah daging sapi, domba, kelinci, ikan laut, semua produk susu, kecuali blue chesse dan es krim, telur ayam organik dan telur ayam kampung, minyak zaitun lebih dari satu sendok, beras merah, beras putih pecah kulit, beras putih tumbuk, bahan makanan dari bahan beras atau tepung beras, havermut, bekatul, semua jenis buah terlebih nanas sangat baik. Namun ada juga jenis buah yang harus diminimalkan konsumsinya, yaitu yang kaya lektin seperti kesemek, delima, belimbing, dan pir.

Selain itu, ia tidak diperbolehkan atau membatasi mengonsumsi ayam, kepiting, lobster, udang, kerang, scalop, remis, tiram, kodok, telur puyuh, telur bebek, minyak wijen, minyak jagung, minyak biji matahari, minyak kacang tanah, minyak kedelai. Batasi juga konsumsi kelapa, santan, kedelai, kacang tanah, biji bunga matahari, biji labu, wijen, kacang mete, pistasio, tempe, tahu susu kedelai, kacang merah, kacang tolo, makanan dari terigu, mi instan, ketan, jagung, lobak, tomat, jagung, jagung muda.

Pemilik golongan darah AB adalah perpaduan antara pola makan golongan A dan B. Penyakit yang berisiko diderita adalah sinus, infeksi telinga, dan gangguan saluran napas. Berikut makanan yang dianjurkan. Hidangan laut, semua telur (kecuali telur bebek), susu fermentasi, minyak zaitun, minyak kanola, minyak kedelai, minyak kacang tanah, kacang tanah, semua jenis sayuran, semua jenis buah-buahan kecuali jeruk.

Untuk golongan AB ini, pantangannya tidak terlalu ketat, namun harus membatasi konsumsi daging sapi. lobster, udang, cumi, ikan ekor kuning, belut , teri, kodok . Hindari susu dan semua produk susu, daging olahan. Semua jenis kacang dikonsumsi sedikit-sedikit sambil mengamati reaksinya. Wijen dan minyak wijen perlu diwaspadai. Batasi konsumsi terigu dan makanan olahan seperti roti, cake, kue, pasta. Hindari pula, jagung, taoge, jamur, radis, dan jeruk.


Beruntunglah pemilik golongan darah O yang menyukai daging-dagingan. Mereka boleh menyantap daging sebanyak-banyaknya, kecuali daging olahan. Tetapi golongan ini harus mengimbanginya dengan mengonsumsi sayur-sayuran yang banyak pula. Boleh juga menyantap minyak jenis nabati, minyak zaitun, dan buah-buhan segar .

Yang harus dihindari atau dibatasi adalah kol, brokoli, kembang kol, sawi, pokcoi, taoge, terong, jamur, dan kentang. Telur, susu, dan kacang-kacangan tak terlalu berguna lagi karena tubuh telah mendapat asupan dari sumber hewani. Juga terigu dan makan hasil olahannya tidak terlalu bermanfaat lagi. Bagi Anda yang sensistif, hindari jeruk karena berisiko keracunan usus.

Tips Perawatan Wajah


Wajah Cantik, siapa sih yang gak pengen. Secara umum wanita ataupun pria harus menjaga kulitnya dari berbagai gangguan agar kulit tampak lebih bersih, dan bersinar. Yang perempuan tampak lebih cantik, yang pria tentu kelihatan lebih tampan. Berikut ini tips perawatan wajah :


• Sebelum menyentuh wajah sebaiknya cuci tangan terlebih dahulu.


• Bersihkan kulit wajah, pagi dan malam hari. Meski Anda tidak memakai make up sepanjang hari, sebaiknya malam hari cleansing up wajah tetap dilakukan. Karena wajah mudah dinodai oleh polusi. Perlu pula dilakukan pada pagi hari, karena kulit Anda mengeluarkan lemak dan kotoran pada malam hari.


• Setelah melakukan pembersihan wajah, luangkan waktu Anda di malam hari untuk memijat kulit untuk menstimulasi sirkulasi pertukaran sel-sel pada kulit. Pijatan lembut selama dua menit ini bisa menyantaikan wajah, memberi kecerahan kulit, dan menghilangkan keletihan.


• Lindungi kulit secara benar, apalagi bila Anda sering bepergian.


• Banyaklah minum air putih.


Perawatan Wajah untuk kulit kering:

• Gaya Hidup dan lingkungan sangat menentukan dalam penentuan jenis produk perawatan kulit. Jadi ubah jenis produk perawatan kulit sesuai musim, iklim, dan gaya hidup Anda.
• Segera setelah pertanda penuaan muncul, sebisanya mulailah menggunakan produk perawatan anti-ageing. Hal ini kerap terjadi lebih cepat untuk jenis kulit Anda (utamanya di area sekitar mata)
• Hindari mandi dengan air panas, ada baiknya memakai bath oil


Perawatan Wajah untuk kulit sensitif:

• Lakukan perawatan kulit tanpa menggosok dan hangatkan dulu produk perawatan di genggaman tangan sebelum Anda memakainya.

• Gunakan penyemprot air, jangan membasuh melalui keran air.

• Sebaiknya gunakan jari jemari daripada katun wol, kain atau tisu.


Perawatan Wajah untuk kulit separuh baya:

• Karena usia, tampilan leher, mata, dan tangan Anda bisa mengurangi keindahan penampilan, jadi imbali mereka dengan perhatian yang sangat spesial.

• Pilihlah produk perawatan kulit anti-ageing tergantung pada kondisi kulit, kebutuhan dan musim.

• Di setiap pagi yang menyulitkan, janganlah ragu buat menggunakan produk kecantikan yang sesuai, yang bisa melembutkan permukaan kulit.

• Hindari sinar matahari langsung, karena bisa menyebabkan keriput dan noda di kulit.


Perawatan Wajah untuk kulit berminyak :

• Lindungi dirimu dari sinar matahari langsung, dan penimbunan lemak di kulit wajah

Jangan mengeluarkan jerawat dan beruntusan di wajah secara swalayan

• Lakukan perawatan peeling pada wajah sekali hingga tiga kali seminggu.
Jerawat, dari dulu sampai sekarang selalu menjadi masalah. Terutama bagi remaja putri. Apalagi kalau jerawat itu justru menimbulkan flex di wajah. Sudah pasti flex ini mengganggu penampilan. Para remaja putri pun biasanya jadi minderan. kongkow bareng teman pun jadi malu.

Yang namanya jerawat, baik itu komedo, jerawat biasa sampai jerawat batu, ga ada yang enak. Tapi, jangan mengutuk si jerawat karena dia tidak akan ada diwajahmu. Karena berikut ini beberapa tips untuk menghilangkan flex di wajah ;

1. Rajin membersihkan muka. Ini solusi tercepat dan termurah untuk merawat wajah. Tidak perlu mengeluarkan ekstra biaya untuk kosmetik ini dan itu yang dipromosikan dalam membersihkan wajah. Cukup air biasa yang bersih karena ini membantu sekali mengusir bakteri nakal yang menjadi penyebab jerawat.

2. Menjaga asupan karena salah satu penyebab timbulnya jerawat adalah ketidakseimbangan hormon.

3. Menghindari stress. Percaya atau tidak tapi memang benar adanya. Stress adalah salah satu cara si jerawat berkembang biak di wajah. Makanya kelola stress dengan baik sehingga si jerawat enggan singgah diwajahmu yang manis.

Nah, berikut ada sedikit tips untuk mengatasi “sisa peninggalan” jerawat di wajah kamu.
1. Cuci mukamu dengan air seduhan daun sirih 2 - 3 kali sehari. Fungsinya untuk mematikan bakteri jerawat.
2. Bersihkan wajah dengan ekstrak belimbing wuluh yang dicampur dengan sedikit air garam. Belimbing wuluh ini sangat baik untuk antiradang dan astrigen (mengecilkan pori-pori yang besar karena jerawat)
3. Uapi wajah dengan seduhan air teh.
4. Oleskan bekas jerawat dengan serbuk batang kayu manis yang dicampur dengan madu setiap malam, bersihkan pada pagi harinya.
5. Ambil sedikit madu asli lalu panaskan hingga mendidih. Diamkan sampai suam-suam kuku lalu oleskan pada bekas jerawat selama +/- 2 jam. Lakukan setiap malam sebelum tidur. Cara ini juga dapat digunakan untuk menghilangkan bekas luka eksim, baik ditangan maupun dikaki. Selain itu, kalau kamu suka mancing dan sering mengalami luka bakar karena terik matahari, oleskan si madu pada luka bakarmu sehari 2 kali setiap habis mandi.
6. Jangan menyentuh jerawat dengan tangan yang kotor apalagi sampai memencetnya. Ini sedikit banyak dapat mengurangi bekas luka karena jerawat
7. Rajin memasker wajah juga membantu lho. Terutama yang jerawatan karena faktor keturunan dan alergi terhadap cuaca tertentu.

Kecantikan Dari Alam

Kecantikan tidak harus diperoleh dengan bahan-bahan kosmetika yang mahal, tetapi dapat menggunakan bahan-bahan yang tersedia di sekitar kita, seperti garam laut, daun rosemary dan kelopak bunga. Berikut ini tips merawat kecantikan dengan menggunakan bahan-bahan ini.

1. Garam Laut

Garam laut kualitas tinggi dapat mengeluarkan racun dari dalam tubuh. Agar hasilnya lebih maksimal campurkan dengan minyak zaitun. Lelemen yang terdapat pada garam laut dapat menyembuhkan luka dan kelainan kulit.

2. Daun Rosemary

Untuk rambut berminyak rebus segenggam daun rosemary dalam 1 liter air. dinginkan air rebusan daun rosemary sebelum dimasukkan ke dalam botol kosong. Setelah keramas, bilas rambut dengan cairan tersebut dan biarkanmengering. anda akan mendapatkan rambut sehat sekaligus harum.

3. Kelopak Bunga

Kelopak bunga tidak hanya indah tetapi juga berkhasiat melembutkan kulit. Taruhlah helaian kelopak bunga dalam air mandi, aroma harumnya akan membuat kulit lebih wangi. Untuk wanita tentunya ini akan semakin memancarkan aura feminin.

Senin, 10 November 2008

Tips Diet Sehat

Tubuh yang langsing dan ideal merupakan idaman banyak orang, terutama wanita. Berbagai cara dilakukan untuk mendapatkannya termasuk diet yang ketat. Namun, bukan tubuh langsing yang diperoleh, melainkan sebaliknya atau badan menjadi lemas karena kurangnya asupan gizi yang seimbang.

Mengapa Anda makan?

* Jangan menggunakan makanan sebagai reward bagi diri Anda sendiri. Pilihlah reward yang lain seperti buku baru, tiket bioskop, dan lain-lain.
* Tidak menghabiskan makanan yang ada di piring keluarga atau saudara Anda hanya karena rasa sayang terhadap makanan tersebut. Buanglah dengan segera atau menyimpannya di tempat yang tidak terlihat dan rencanakan untuk menggunakannya pada waktu makan berikutnya.
* Jangan biarkan makanan tergeletak atau terlihat bila itu akan menggoda Anda. Simpan makanan itu pada wadah yang tidak tembus pandang dan simpan pada tempat yang tidak terlihat, seperti di lemari atau di refregerator.
* Jika ada beberapa makanan dan Anda mengingkannya, ”jangan pernah membelinya.

Apa yang Anda makan?

Perhatikan menu diet Anda, apakah sudah mendekati pola menu gizi yang seimbang ataukah dalam jangka waktu cukup lama Anda melakukan diet ketat yang hanya makan satu atau dua jenis makanan tertentu saja? Mungkin berat badan Anda akan menurun dengan cepat, tapi hal itu dapat berdampak terhadap kesehatan. Oleh sebab itu, “diet ketat “ perlu mendapat perhatian jika:
* Tidak mengandung zat gizi yang seimbang, oleh sebab itu kurang sehat.
* Dapat mencapai berat badan yang diinginkan tetapi tidak dalam waktu lama.
* Tidak sesuai dengan pola makan keluarga sehingga Anda harus masak untuk Anda sendiri dan untuk keluarga.
* Diet tersebut sering membuat Anda lapar.

Dimana Anda makan?

* Buatlah beberapa perubahan kecil di sekitar ruang makan Anda, itu akan membantu Anda menghindari godaan untuk mengonsumsi makanan yang tidak Anda perlukan.
* Pilih satu tempat makan yang spesifik di rumah (dan di tempat kerja). Misalnya meja makan yang diletakkan di tempat tertentu dan makan serta minum hanya di tempat itu saja.
* Jangan makan dan minum di tempat lain (di dapur, di ruang keluarga, di kamar mandi, sambil berjalan, dan lain-lain).
* Sebelum Anda duduk makan, aturlah ruangan tersebut dengan baik.
* Ketika Anda makan, jangan biarkan makanan yang lain berada di atas meja.
* Jangan menyimpan makanan seperti buah-buahan, kacang atau permen di ruangan dimana Anda makan.

Kapan Anda makan?

* Cobalah untuk makan secara teratur 3 kali sehari.
* Hindari untuk mencicipi makanan bila sedang menyiapkan dan memasak makanan.
* Bila Anda sedang makan, jangan sambil membaca buku atau majalah, menonton TV atau berbicara di telpon.
* Jika ingin berbelanja (shopping), jangan dalam keadaan perut lapar. Sebaiknya makanlah terlebih dahulu.
Bagaimana Anda makan?
* Konsentrasilah pada makanan. Nikmati setiap sendok makanan.
* Makanlah secara perlahan dan jangan tergesa-gesa. Masukan sendok ke dalam mulut bila mulut sudah kosong.
* Gunakan piring kecil sebagai tempat makan Anda.
* Taruh makanan sesuai dengan kebutuhan pada piring makan Anda, dan jangan menambah lagi.
* Jika Anda harus sering kontak dengan makanan, minimalkan kontak tersebut, misalnya setelah membuat sandwich, simpan kembali semua makanan, bersihkan dan kemudian duduklah untuk makan sandwich tersebut.

Dengan siapa Anda makan?

* Makan di luar sangatlah menyenangkan, tetapi janganlah makanan dijadikan sebagai alasan untuk sosialisasi dengan orang lain.
* Cobalah untuk menikmati kegiatan sosial yang diadakan oleh kantor atau rekan Anda, tidak hanya sekedar untuk makan dan minum saja.
* Rencanakan apa yang akan Anda makan.
* Makanlah hanya apa yang telah Anda rencanakan. Jika Anda menolak makanan, katakan bahwa Anda sedang diet, maka teman Anda akan mengerti pola makan yang baru.
* Pada saat pesta, janganlah berdiri atau duduk dekat makanan.
* Ambilah sesuatu yang dapat anda minum (seperti: air mineral, air soda, minuman rendah kalori dan lain-lain).
* Buah segar, biskuit tanpa cream, crackers atau salad sayuran bisa dijadikan alternatif snacks bagi Anda.

Semoga tips itu dapat membantu mengubah kebiasaan Anda ke arah kebiasaan makan yang lebih baik, diet dapat diterima, dapat menurunkan berat badan Anda serta mempertahankannya dan yang paling penting adalah Anda tetap sehat.

Sumber : info-sehat